Senin, 20 Oktober 2014

3.Teknik mengelas

teknik pengelasan ( welding ) adalah salah satu teknik penyambungan kawat las dengan logam biar menyatu hingga erat , dan mengelas itu harus menggunakan kaca mata biar tidak mengenai mata dari cahaya las tersebut . dari definisi tersebut dapat dijabarkan lebih lanjut bahwa las adalah sabungan setempat dari beberapa logam engan menggunakan energi panas

 pada waktu telah dipergunakn lebih dari 40 jenis pengelasan termasuk pengelasan ygb dilaksanakandengan cara   menekan dua logam yang disambung sehingga terjadi ikatan antara atom-atom molekul dari logam yang disambungkan.klasifikasi dari cara-cara pengelasan ini akan diterangkan lebih lanjut. peralatan keselamatn kerja .

macam-macam proses las listrik antara lain
1. las listrik dengan elektroda karbon
2.las listrik TIG
3.las listrik MIG

2.pemakaian mesin gerinda

cara menghidupkan mesin gerinda adalah
~ hidupkan lampu penerangan
~ pastikan mesin dan batu gerinda keadaan baik
~ kaca pelindung harus dipasang pada mesin gerinda
~ sesuaikan batu gerinda dengan jarak landasan
~ Tekan tombol strart padfa mesin
~ lalau hati2 saat menggerinda
~ simpan peralatan kerja pada tempatnya

1.mengoprasikan mesin cnc

Kegiatan Belajar 1
bagian-bagian mesin pengendali mesin cnc
a. Tujuan kegiatan pembelajaran
 menyebutkan baian-bagian utama mesin CNC TU - 3A
 menyebutkan fungsi bagian bagiancontrol mesin
a.uraian penbelajaran mesin cnc
a. panel pengendali
b.monitor
 c. motor utama
d. spindel utama
e. meja mesin
f. motor step
g. landasan luncur meja mesin
h. pintu mesin

Senin, 13 Oktober 2014

CARA CARA MEMBUBUT

5 ilmu membubut

PERMESINAN  
adalah suatu program keahlian yg di ajarkan di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di sana di ajarkan cara mengoprasikan   berbagai macam alat dalam teknik Pemesinan diantara lain :
 
 MESIN  MEMBUBUT  
mesin bubut perkakas yg digunakan untuk membubut benda kerja.
membubutadalah proses pembentukan benda kerja dgn menggunakan mesin bubut. Mesin bubut juga merupakan perkakas yg membentuk benda kerja dengan gerakan berputar, gerakan berputar inilah yang menyebabkan terjadinya penyayatan oleh alat potong (tool) terhadap bendakerja.
Dengan demikian, prinsip kerja dari mesin bubut adalah gerak potong yang dilakukan oleh benda kerja yang berputar, dengan geraj makan oleh pahat yang bergerak translasi dan dihantarkan kepada benda kerja.


ada beberapa jenis pekerjaan yg bisa dilakukan sgn mesin bubut  antara lain :
  • Pembubutan rata
  • Pembubutan rata muka(facing)
  • Pembubutan ulir
  • Pembuatan tirus(taper)
  • Pembubutan Ekstrensil
    Membubut Rata

    a. Pasanglah dan jepitlah bendakerja pada pelat cekam.
              b. Usahakan agar permukaan ujung benda kerja sejajar dengan pelat cekam dan sentris.
    c. Pasanglah pahat bubut untuk pembubutan muka setinggi senter.
    d. Jalankan mesin dan bubutlah rata bagian mukanya.
    e. Hentikanlah mesin dan gantilah pahat bubut muka dengan pahat bubut lurus.
              f. Jalankan mesin dan sayatkan pahat mulai dari sebelah kanan sampai benda kerja seluruhnya tersayat lurus.

      Catatan: Untuk menghasilkan membubut lurus maupun rata muka, kita gerakkan supor dengan tangan ,maupun secara otomatis. Untuk gerakan secara otomatis supor digerakkan oleh sumbu pembawa.


     

    Membubut rata muka/facing

    a. Pasang dan jepitlah benda kerja pelat cekam.
    b. Usahakan agar permukaan ujung benda kerja sejajar dengan pelat cekam dan sentris.
    c. Pasanglah pahat bubut yang sesuai untuk pembubutan muka (facing) dengan ujungnya setinggi senter.
    d. Kencangkan baut pengikat pahat pada eretan denga kunci, sesudah pahat didekatkan pada permukaan benda kerja.
    e. Jalankan mesin, gerakkan supor atas dengan tangan sampai pahat menyayat benda kerja.
    f.  Gerakkan supor melintang dengan tangan sampai seluruh permukaan benda kerja terbubut rata
     
     
     
     
    Membubut Ulir
    a. . Tentukan jenis mesin bubut yang sesuai
    b.Siapkan benda kerja sesuai dengan diameter luar ulir
    c. Pasang benda kerja dengan  baik
    d. Setel pahat ulir dan eretan atas pada posisi yang benar  
    e. Tentukan kisar dengan mengatur tuas-tuas pada gearbox
    f. Tentukan kecepatan potong, biasanya dipilih 1/3 dari kecepatan potong pembubutan biasa.
    g. Hitung kedalaman pemotongan ulir
    h. Beri batasan panjang bagian benda kerja yang diulir
    i. Cek kembali kebenaran kisar ulir dengan picth gauge  
    j. Lakukan pembubutan ulir dengan benar
    k. Cek ulir yang telah dibuat..
     
    MEMBUBUT TIRUS
    Membubut tirus serupa dengan membubut lurus hanya bedanya gerakan pahat disetel mengikuti sudut tirus yang dikehendaki pada eretan atas, atau penggeseran kepala lepas atau dengan alat bantu taper attachment (perlengkapan tirus). Jenis pahatnya pun serupa yang digunakan dalam membubut lurus. Penyetelan peralatan eretan atas, atau penggeseran kepala lepas atau dengan
    alat bantu taper attachment pada saat membubut tirus tergantung pada susut ketirusan benda kerja yang akan dikerjakan
     
     
     Membubut Eksentrik

     Membubut eksentrik dimulai dari pergeseran senter: 
    1. Tentukan putaran mesin
    2. Persiapkan pahat kasar, muka, dan pahat finishing
    3. Kotak kunci atau tool box
    4. Pemasangan benda kerja
    5. Pemasangan dan penyetelan pahat bubut

    Langkah kerja membubut eksentrik adalah sebagai berikut:

    1.Bubut permukaan benda kerja dengan pahat kasar mendekati diameter terbesar dan panjang yang dikehendaki.
    2. Bubut bagian muka benda kerja (dua muka) untuk menentukan sisi penandaan pergeseran senter.
    3. Buat pergeseran senternya pada dua sisi penampang benda kerja
     
     

PERALATAN MEMBUBUT

PAHAT
BESI
ULIR

DATA DIRI

ADI PUTRA ACHIR WAHYU ILAHI
XII TPM 1
13
SMK PGRI 1 SIDOARJO
CAPRICORN